"Creative Mind With Empathy"
Di tengah perkembangan industri kreatif di Bekasi, Jakarta, dan seluruh Indonesia, terjadi salah kaprah yang terus berulang—terutama dalam dunia rekrutmen dan struktur perusahaan: banyak pencari kerja dan HRD yang salah kaprah soal job desk seorang graphic designer.
Beberapa bahkan secara terang-terangan menuntut agar seorang desainer grafis juga mahir dalam fotografi, video editing, animasi 3D, hingga copywriting untuk sosial media. Padahal, ini jelas bentuk eksploitasi terhadap profesi yang seharusnya memiliki fokus dan spesialisasi tersendiri.
Apa Itu Sebenarnya Job Desk Seorang Graphic Designer?
Seorang desainer grafis profesional bertanggung jawab atas:
Itu saja sudah cukup kompleks. Bayangkan meminta mereka juga jadi fotografer profesional, video editor berpengalaman, 3D artist, bahkan copywriter? Bukankah itu mirip seperti meminta akuntan juga merangkap jadi HR dan marketing?
Di Mana Letak Kesalahannya?
Kesalahan terbesar datang dari dua arah:
Tuntutan seperti “wajib bisa Adobe Premiere, After Effects, Blender, Figma, dan juga copywriting” dalam satu posisi desain grafis sering ditemukan di situs lowongan kerja. Hal ini memperlihatkan minimnya edukasi terhadap dunia kreatif, khususnya di wilayah berkembang seperti Bekasi atau bahkan Jakarta, yang ironisnya justru menjadi pusat industri kreatif di Indonesia.
Sebagai brand specialist dan pelaku industri desain grafis lebih dari satu dekade, Vandalish Design Studio (kunjungi: vandalish.id) menyuarakan pentingnya spesialisasi profesi. Kami percaya bahwa setiap skill dalam dunia kreatif punya jalur dan bidang masing-masing:
Bukan memaksa satu desainer grafis melakukan semuanya.
Jika Anda adalah pelaku bisnis di Bekasi, Jakarta, atau kota mana pun di Indonesia, sudah waktunya paham:
Desain grafis adalah bidang tersendiri. Tidak semua desainer bisa (atau harus bisa) menjadi videografer, animator 3D, atau penulis naskah. Jika Anda ingin brand Anda tumbuh secara profesional, maka hargailah tim kreatif Anda secara profesional pula.
Kesimpulan: Fokus Pada Spesialis, Bukan Superman
Di Vandalish Design Studio, kami menanamkan prinsip bahwa kerja tim dan spesialisasi adalah kunci keberhasilan branding dan desain. Sudah waktunya kita berhenti mengeksploitasi profesi kreatif. Jangan lagi salah kaprah. Graphic designer bukan serba bisa. Mereka adalah seniman visual, bukan tukang sulap.
Untuk solusi branding yang profesional dan terarah, kunjungi kami di vandalish.id — rumah para brand specialist di Bekasi, Jakarta, dan Indonesia.
all right reserved 2025